Roti Pisang / Banana Bread

Sepertinya harus lap lap dulu, nyapu lantai dan ngepel, terbayang kalau rumah 3 bulan tidak dikunjungi.

Setelah sibuk dengan pernikahan adik bungsu, pemilu Presiden (he he he nggak ada hubungannya ya), sekarang siap siap nulis lagi. 

Sembari berdoa semoga Indonesia diberi kedamaian, dalam episode menunggu 22 Juli 2014 pengumuman KPU serasa lama sekali. 
Dan berdoa juga untuk Palestina, semoga kedamaian juga diberikan untuk saudara saudara di sana.

Balik ke topik :-), dari dulu roti pisang adalah favoritku. Mau pisang coklat, mau pisang keju, mau pisang saja, hmm semua suka.
Yang penting adalah rotinya, rotinya mesti empuk dan halus seratnya.
Ada yang sharing resep di bawah dan hasilnya benar benar seperti roti yang aku mau, harum baunya setelah keluar dari oven, empuk mesti sudah 2 hari dan yang pasti tanpa pengawet.

After being busy with my youngest brother wedding, the election of President (he he he it actually has nothing to do with anything), now I am ready to write again. 

While praying for Indonesia, that peace will always be given to my country, especially regarding the result of election of our president and also praying for the Palestinians.

Back to the topic, first, banana bread is always my favorite. Either chocolate banana, banana with cheese, original banana, all are my favorite as long as the bread is soft, moist and have smooth texture.

My friend just shared the recipe below and the result is really like the banana bread that I expected. It stayed soft even after two days.

Bahan Adonan (A)

1. Tepung protein tinggi - 900 gr

2. Tepung protein sedang - 100 gr

3.  Susu bubuk - 75 gr

4.  Gula pasir - 225 gr

5.  Susu UHT - 100 gr

6.  Telur utuh - 100 gr (2 butir)

7.  Kuning telur - 40 gr (2 butir)

8.  Ragi instan - 15 gr

9.  Bread improofer - 5 gr (optional)

Bahan (B)

1.  Garam - 13 gr

2.  Butter - 125 gr

3.  Crumb softener - 20 gr

Bahan (D)

1.  Air es -   +/- 400 gr

Cara membuat:

- Aduk semua bahan A hingga tercampur rata dengan kecepatan rendah asal tercampur saja, lalu diamkan 1 jam

- Aduk bahan B hingga tercampur, lalu masukkan bahan A, aduk hingga menggumpal, naikkan kecepatan mixer aduk hingga setengah kalis

- Masukkan butter, crumb softener dan garam dengan kecepatan rendah, aduk sampai kalis

- Angkat dan fermentasikan 10 menit sebelum ditimbang

Dough Ingredients (A) 
1. High protein flour - 900 gr 
2. Medium protein flour - 100 gr 
3. Milk Powder - 75 gr 
4. Granulated sugar - 225 gr 
5. UHT milk - 100 gr 
6. Eggs - 100 gr (2 eggs) 
7. Egg yolks - 40 g (2 eggs yolks) 
8. Instant Yeast - 15 g 
9. Improofer Bread - 5 g (optional) 


Ingredients (B) 
1. Salts - 13 gr 
2. Butter - 125 gr 
3. Crumb softener - 20 gr (optional)

Ingredients (D) 
1. Ice Water -    +/- 400 gr 

How to make: 
- Stir all ingredients A  until well blended at low speed  and let stand 1 hour 
- Stir all ingredients B until well blended and enter the ingredients A, stir until the dough clot. Increase mixer speed and stir untill the dough smooth.
- Enter butter,  salt and crumb softener with low speed, mix until smooth 
- Lift and fermented 10 minutes before weighed


Note:
- Bread impover supaya roti lembut, mengokohkan dan membuat permukaan roti halus
- Mixer tidak boleh terlalu cepat karena nanti adonan menjadi panas
- Air es supaya mengurangi panas gesekan
- Setelah masuk butter tidak boleh masuk air lagi
- Untuk menambah aroma bisa menggunakan essence butter susu, untuk 1 resep 1/2 sdm
- Proses proving, cukup 1,5 x bentuk awal, tetapi jika ada toping berat, cukup 80% bentuk awal
- Polesan susu : telur = 1 : 1
- Untuk membuat topping lebh baik menggunakan margarine
- Isi roti kopi 10 gr per roti
- Topping : putih telur soft peak, baru dicampur dengan bahan laiinya
- Dengan toping spt pizza suhu 180C selama 15 menit, kalau hanya topping keju, 10 menit
- Topping polo:
200 gr margarine, 125 gr tepung gula, 2 butir telur utuh, 60 gr susu bubuk, 225 gr tepung protein sedang.